โ๐ธHukum Menjual Alat-alat Musik (Setelah Taubat) dan Pengakuan Seorang Mantan Anak Band๐ถโ
ุจูุณูู
ู ุงูููููู ุงูุฑููุญูู
ููู ุงูุฑููุญููู
ู
๐ฅPertanyaan:
Ana mau tanya, ana punya teman yang dulunya pemain musik, alhamdulillah sekarang sudah berhenti, yang ana mau tanyakan apakah alat musiknya bisa dijual? Dan apakah hasilnya bisa digunakan sendiri atau disumbangkan ke masjid?
๐คJawaban:
Alat-alat musik dan nyanyian hukumnya haram, maka memperjualbelikannya pun diharamkan. Dalil-dalil pengharaman alat musik dan nyanyian sangat banyak, diantaranya firman Allah taโala,
ููู
ููู ุงููููุงุณู ู
ููู ููุดูุชูุฑูู ูููููู ุงููุญูุฏููุซู ููููุถูููู ุนููู ุณูุจูููู ุงูููููู ุจูุบูููุฑู ุนูููู
ู ููููุชููุฎูุฐูููุง ููุฒูููุง ุฃููููุฆููู ููููู
ู ุนูุฐูุงุจู ู
ููููู
โDan di antara manusia (ada) orang yang mempergunakan perkataan yang tidak berguna untuk menyesatkan (manusia) dari jalan Allah tanpa pengetahuan dan menjadikan jalan Allah itu olok-olokan. Mereka itu akan memperoleh azab yang menghinakan.โ [Luqman: 6]
๐ทSahabat yang Mulia Abdullah bin Masโud radhiyallahuโanhu ketika menjelaskan makna, โperkataan yang tidak bergunaโ pada ayat di atas, beliau berkata,
ุงูุบูุงุกุ ูุงููู ุงูุฐู ูุง ุฅูู ุฅูุง ููุ ูุฑุฏุฏูุง ุซูุงุซ ู
ุฑุงุช
โMaksudnya adalah nyanyian, demi Allah yang tidak ada yang berhak disembah selain Dia. Beliau mengulangi sumpahnya tiga kali.โ [Tafsir Ath-Thobari, 21/39, sebagaimana dalam Tafsir Ibnu Katsir, 6/330]
๐ทIbnu Katsir rahimahullah berkata,
ููุฐุง ูุงู ุงุจู ุนุจุงุณุ ูุฌุงุจุฑุ ูุนูููุฑูู
ุฉุ ูุณุนูุฏ ุจู ุฌูุจูููุฑุ ูู
ุฌุงูุฏุ ูู
ูุญููุ ูุนู
ุฑู ุจู ุดุนูุจุ ูุนูู ุจู ุจูุฐูู
ุฉ
ููุงู ุงูุญุณู ุงูุจุตุฑู: ุฃูุฒูุช ูุฐู ุงูุขูุฉ: {ููู
ููู ุงููููุงุณู ู
ููู ููุดูุชูุฑูู ูููููู ุงููุญูุฏููุซู ููููุถูููู ุนููู ุณูุจูููู ุงูููููู ุจูุบูููุฑู ุนูููู
ู} ูู ุงูุบูุงุก ูุงูู
ุฒุงู
ูุฑ
โPenafsiran yang sama juga dikatakan oleh Abdullah bin Abbas, Jabir, Ikrimah, Saโid bin Jubair, Mujahid, Makhul, โAmr bin Syuโaib dan Ali bin Badzimah. Dan berkata Al-Hasan Al-Basri, turunnya ayat ini, โDan di antara manusia (ada) orang yang mempergunakan perkataan yang tidak berguna untuk menyesatkan (manusia) dari jalan Allah tanpa pengetahuanโ, dalam (mencela) nyanyian dan alat-alat musik (seperti seruling dan semisalnya, pen).โ [Tafsir Ibnu Katsir, 6/331]
Dan Rasulullah shallallahuโalaihi wa sallam bersabda,
ูููููููููููู ู
ููู ุฃูู
ููุชูู ุฃูููููุงู
ู ููุณูุชูุญููููููู ุงููุญูุฑู ููุงููุญูุฑููุฑู ููุงููุฎูู
ูุฑู ููุงููู
ูุนูุงุฒููู
โSungguh akan ada nanti segolongan umatku yang menghalalkan zina, sutera (bagi laki-laki diharamkan, pen), khamar dan alat-alat musik.โ [HR. Al-Bukhari dari Abu Malik Al-โAsyโari radhiyallahuโanhu]
Adapun dalil haramnya memperjualbelikan benda-benda yang haram adalah dalil umum tentang haramnya tolong menolong dalam dosa. Allah taโala berfirman,
ููุชูุนูุงูููููุง ุนูููู ุงููุจูุฑูู ููุงูุชููููููู ููููุง ุชูุนูุงูููููุง ุนูููู ุงููุฅูุซูู
ู ููุงููุนูุฏูููุงูู ููุงุชูููููุง ุงูููููู ุฅูููู ุงูููููู ุดูุฏููุฏู ุงููุนูููุงุจู
โDan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebaikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya.โ [Al-Maidah: 2]
Dan terdapat dalil khusus, yaitu sabda Nabi shallallahuโalaihi wa sallam,
ุฅูููู ุงูููููู ุชูุนูุงููู ุฅูุฐูุง ุญูุฑููู
ู ุดูููุฆูุง ุญูุฑููู
ู ุซูู
ููููู
โSesungguhnya Allah taโala apabila mengharamkan sesuatu, maka Allah taโala mengharamkan harganya.โ [HR. Ahmad, Abu Daud dan Ibnu Hibban dari Ibnu Abbas radhiyallahuโanhuma, Ghayatul Marom: 318]
โกJika sudah terlanjur dijual hendaklah jangan digunakan untuk kepentingan pribadi atau untuk berinfak di jalan Allah taโala seperti untuk masjid, dakwah, maโhad dan yang semisalnya, hendaklah digunakan pada fasilitas umum ataupun diberikan kepada orang-orang fakir, dan Allah taโala Maha Baik, tidak menerima kecuali yang baik.
โกDan jika belum dijual hendaklah DIHANCURKAN atau kalau memungkinkan untuk dirubah menjadi benda lain yang bermanfaat maka boleh insya Allah taโala.
๐[FAIDAH] MUSIK ADALAH KHAMAR JIWA DAN MANTRA PERZINAHAN:
Alhamdulillah, segala puji hanya bagi Allah, taubatnya seseorang dari dosa musik adalah sebuah kenikmatan yang sangat besar. Betapa tidak, meninggalkan musik adalah perkara yang sulit, kecuali bagi orang yang dirahmati oleh Allah taโala, sebab musik adalah khamar jiwa yang dapat menjadi candu, mantra perzinahan yang bisa menyihir dan adzan setan yang dikumandangkan oleh muโadzinnya setan untuk memalingkan dari Al-Qurโan.
๐ทSyaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata,
ู ุงููู
ูุนูุงุฒููู ูููู ุฎูู
ูุฑู ุงูููููููุณู ุชูููุนููู ุจูุงูููููููุณู ุฃูุนูุธูู
ู ู
ูู
ููุง ุชูููุนููู ุญูู
ููููุง ุงููููุคููุณู
โDan alat-alat musik adalah khamar jiwa, pengaruhnya lebih dahsyat dibanding khamar dalam gelas.โ [Majmuโ Al-Fatawa, 10/417]
Oleh karena itu sering kita melihat para penikmat musik berjoget-joget, bergoyang-goyang dan berteriak-teriak, hingga histeris seperti orang gila, dalam keadaan mereka โmenikmatiโ perbuatan dosa tersebut, maka penyanyi dan pemain musik adalah muโadzinnya setan, yang mengajak kepadanya.
Sebagaimana mantra para penyihir dapat berpengaruh buruk -dengan izin Allah taโala-, demikian pula nyanyian dapat mengantarkan kepada zina penglihatan, pendengaran, hati dan mungkin lebih daripada itu.
๐ทSyaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata,
ูู
ู ุงููุญุดุงุก ูุงูู
ููุฑ ุงุณุชู
ุงุน ุงูุนุจุฏ ู
ุฒุงู
ูุฑ ุงูุดูุทุงูุ ูุงูู
ุบูู ูู ู
ูุคูุฐููููู ุงูุฐู ูุฏุนู ุฅูู ุทุงุนุชูุ ูุฅู ุงูุบูุงุก ุฑููููุฉู ุงูุฒูุง
โTermasuk perbuatan keji dan mungkar adalah mendengarkan (alat-alat musik) seruling-seruling setan, dan seorang penyanyi adalah muโadzinnya setan yang mengajak untuk taat kepadanya, karena sesungguhnya nyanyian adalah mantra perzinahan.โ [Majmuโ Al-Fatawa, 15/349]
Sampai-sampai para pecinta musik itu dapat bergetar jiwanya, tergerak hatinya dan bangkit semangatnya ketika mendengarkan nyanyian (termasuk nasyid) namun ketika mendengarkan Al-Qurโan tidak ada atau sedikit sekali pengaruhnya dalam diri mereka.
๐ทSyaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata,
ููููููุฐูุง ูููุฌูุฏู ู
ููู ุงุนูุชูุงุฏููู ููุงุบูุชูุฐูู ุจููู ููุง ููุญูููู ุฅููู ุงููููุฑูุขูู ููููุง ููููุฑูุญู ุจููู ููููุง ููุฌูุฏู ููู ุณูู
ูุงุนู ุงููุขููุงุชู ููู
ูุง ููุฌูุฏู ููู ุณูู
ูุงุนู ุงููุฃูุจูููุงุชู ุ ุจููู ุฅุฐูุง ุณูู
ูุนููุง ุงููููุฑูุขูู ุณูู
ูุนูููู ุจููููููุจู ููุงููููุฉู ููุฃูููุณููู ููุงุบูููุฉู ููุฅูุฐูุง ุณูู
ูุนููุง ุณูู
ูุงุนู ุงููู
ูููุงุกู ููุงูุชููุตูุฏูููุฉู ุฎูุดูุนูุชู ุงููุฃูุตูููุงุชู ููุณูููููุชู ุงููุญูุฑูููุงุชู ููุฃูุตูุบูุชู ุงูููููููุจู ููุชูุนูุงุทูุชู ุงููู
ูุดูุฑููุจู
โOleh karena itu, ada orang-orang yang sudah terbiasa mendengarkan nyanyian dan merasa puas dengannya; mereka tidak tertarik untuk mendengar Al-Qurโan dan tidak bahagia dengannya serta tidak terkesan ketika mendengar ayat-ayat Al-Qurโan sebagaimana ketika mendengar lirik-lirik lagu.
Bahkan, jika mereka mendengar Al-Qurโan, mereka mendengarnya dengan hati yang lalai dan lisan yang kosong. Tetapi, apabila mereka mendengar tepukan dan tiupan musik, maka mereka dengarkan dengan seksama, diam terpaku, jiwa membisu, seraya meneguk minuman (khamar jiwa).โ [Majmuโ Al-Fatawa, 11/568]
ูุจุงููู ุงูุชูููู ูุตูู ุงููู ุนูู ูุจููุง ู
ุญู
ุฏ ูุขูู ูุตุญุจู ูุณูู
๐Sumber: http://sofyanruray.info/hukum-menjual-alat-alat-musik-setelah-taubat/
๐ปKomentar yang bagus dari Al-Akh Abu Ahmad hafizhahullah di website www.sofyanruray.info terhadap artikel ini:
โกBismillah. Sungguh Allah โAzza wa Jalla mengetahui segala perkara-perkara yang dapat memalingkan manusia dari jalan-jalan yang di ridhoi-Nya. Termasuk mengapa alat musik (dan tentu saja musik dan nyanyian sbg substansinya) di haramkan oleh Allah Taโala.
๐นDulu ketika ana belum mengaji di salafy (Ahlus Sunnah wal Jama'ah), tiada hari ana yg tidak lepas dari perkara yang namanya musik. Selalu ada waktu untuk musik, sungguh terlalaikan oleh musik. Waktu luang yang seharusnya digunakan untuk thalabul ilmi (menuntut ilmu agama) sbg kewajiban setiap muslim yg mengharap ridho Allah, selalu habis untuk kesenangan duniawi, yg salah satunya musik mempunyai porsi besar dalam melalaikan waktu luang.
๐นDulu ana setiap ada lagu baru ana, tapi Surat Al-Fatihah saja ana tak tau artinya, meskipun shalat 5 waktu dan dibaca jutaan kali.
๐นDulu ana banyak hafal personil grup musik dalam dan luar negeri, tapi nama sahabat selain khulafaur rasyidin ana tdk tahu.
๐นDulu ana setiap hari latihan menghafal kunci-kunci gitarnya ratusan judul lagi, tapi juz amma saja ana cuman hafal bbrp surat yg bisa dihitung jari.
๐นDulu ana menghabiskan sekian ratus jam tiap bulan untuk musik, tapi 1 jam saja pergi ke majelis ilmu ana tak pernah.
๐นDulu ana cuma 1-2 baju koko yg sudah mulai pudar warnanya, tapi ana punya hampir 2 lusin baju grup musik, bahkan impor.
๐นDulu ana tak punya satu pun kitab-kitab agama, tapi untuk beli kaset, CD, nonton konser yg menghabiskan biaya bahkan hingga jutaan ana selalu bisa menyisihkan uang.
๐นDan berbagai perkara yg memalingkan ana dari jalan Allah, karena begitu sibuk dan cintanya dengan musik, sampai-sampai slogan kami adalah โmusic is my lifeโ.
๐นAna pribadi yg dulu pernah jadi anak band sangat sangat sangat menyadari bahwa musik berperan besar memalingkan umat dari thalabul ilmi (menuntut ilmu agama); dari mencari petunjuk atas jalan kebenaran dan jalan-jalan yg diridhoi-Nya. Baarakallahu fiikum.
_________________________
โAl-Ustadz Sofyan Chalid Ruray hafizhahullah
_________________________
๐กDisebarkan oleh Markaz Taโawun Dakwah dan Bimbingan Islam:
โกWeb: www.taawundakwah.com
โกFb: www.facebook.com/taawundakwah
โกDaftar Group WA Ta'awun Dakwah & Sebarkan Sunnah: 08111377787